Tak ada raga yang kekal Tawa tak bisa jadi garansi bahwa tubuh takkan terpuruk Siapa yang bisa mengelak perih? Walau hanya seiris Tapi Dia, konon selalu menanti dengan tangan terbuka ... Tuhan, aku tak pantas Tuhan masuk j…
Showing posts from April, 2016Show all
Dear Dreamcatcher Wipe away my tears Watch the nightmares Catch my dreams And snare my childish fears. Dear Dreamcatcher Put me down and watch me sleep The worries they encase me My dream’s the price I pa…
Teramat malam ini Bisa kudengar doa merdu mengalir seiring pantukan titik air di genteng Bisa kudengar semuanya Juga suara semilir angin paling jauh Datanglah, nikmati sejenak diam denganku Di sini, bersama hujan malam ini…
Pernah menjadi delegasi di Youth for Climate Camp adalah salah satu berkat untuk saya. Setelah camp, para alumni membangun komunitas Youth for Climate Change (YFCC) di provinsi masing-masing. Di Jogja, YFCC tidak sekedar menja…
Harapku hanya untuk hari yang lebih baik Harapku hanya untuk menghalau redup Jadikan sinar yang lebih terang Harapku hanya untuk asa yang tak akan mati Karena hanyalah harap yang menjagaku tetap hidup Harapku hanya untuk te…
Kalau saja skripsi semerdu puisi Akan kusenandungkan terus tanpa henti Kupastikan jari-jari ini akan terus mengetik Seirama notasi ciptakan harmoni Kalau saja skripsi seteduh puisi Ingin ku rasakan sepenuh imajinasi hati …
Hidupku biasa saja, kadang aku merasa keren dan tidak jarang pula aku menyesali diri sendiri. Ketika aku melihat banyak perempuan luar biasa dalam berbagai perspektif, di luar sana aku lalu merasa aku sedang menghidupi hidup y…
Bernyanyi pohon kering di gaib malam Anak penyu menatap nanar langit hitam Di mana kilau mutiara kami? Lelah anak kecil menanti di garis cakrawala Datanglah cahaya Tuntun kami mengharap terang Wujud nyata tanpa bayang Ing…
Mereka berdebat tentang Tuhan yang kita sembah. Ada yang bilang sama. Sebagian mati-matian bilang tidak. Mereka lalu berseteru. Kita tak bisa apa-apa, kecuali saling memandang. Sedang Tuhan melihat, lalu geleng-geleng. Mun…
